Artikel

    Loading......

PEMBELAJARAN DENGAN MICROLEARNING

 

Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini segala kegiatan tidak terlepas dari peranan teknologi. Seperti yang terjadi dalam kehidupan sehari – hari dimana segala aktivitas menggunakan yang namanya gadget, tujuan dari teknologi dibuat yaitu untuk mempermudah manusia dalam aktivitasnya, alat komunikasi sudah semakin canggih dan semakin memudahkan manusia untuk berkomunikasi dan mendapatkan informasi dengan cepat serta hiburan berupa music, video, permainan, dan yang lainnya (Simamora, 2016).

Berdasarkan hal tersebut tentunya peranan teknologi dalam Pendidikan juga dibutuhkan untuk mempermudah guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran. Salah satunya mengemas sumber belajar kedalam Microlearning. Salah factor penyebab pembelajaran yang tidak efektif terjadi akibat dari pengaturan waktu untuk pembelajaran (Peter A. Bruck, 2021). Mengingat muatan pembelajaran Matematika di kelas tergolong luas, untuk itu dibutuhkan cara efektif yang mengemas pembelajaran mobile sehingga bisa digunakan secara efektif.

Teknologi digital dan media dalam indistri harus mampu merubah struktur ilmu pengetahuan hingga pada proses penyampaian ilmu pengetahuan sampai pada proses penyampaian ilmu pengetahuan dan prolehan ilmu pengetahuan tersebut (Theo Hug, 2007). Orang akan lebih baik belajar, jika lebih efisien dan mudah maka lebih menikmati cara jika informasi yang di muat dalam unit yang lebih kecik dan jika pelajaran yang dibentuk pada langkah – langkah yang lebih kecil (Peter A. Buck, 2012).

Konsep Microlearning menawarkan jawaban dari isu tentang pengaruh waktu belajar, meluangkan waktu untuk pembelajaran yang menjadikan element yang penting guna pembelajaran dan memperoleh pengetahuan, seperti yang dipahami bahwa pengaturan waktu yang productive merupakan salah satu factor untuk sukses serta kualifikasi bagi individu maupun organisasi (Peter A. Bruck, 2012).

Microlearning merupakan pembelajaran yang dikemas dengan membagi topik pada beberapa bagian yang dikemas dalam media – media tertentu dengan durasi maksimal lima menit. Adapun dalam pembuatan media pembelajaran berbasis microlearning bisa dibuat dengan video pembelajaran, podcast, info grafis dan yang lainnya, dimana hal ini bisa termuat dalam modul atau aplikasi untuk mempermudah peserta didik dalam pembelajaran.

Metode ini merupakan angin segar dalam mengatasi permasalahan peserta didik yang tidak terlepas dari penggunaan gadget, serta partisi materi yang dikemas dengan singkat sehingga mempermudah peserta didik dalam belajar.   


Daftar Pustaka 

Bruck, P. A., Motiwalla, L., & Foerster, F. (2012). Mobile Learning with Micro-content: A Framework and Evaluation. Bled eConference, 25, 527-543

Hug, T., & Friesen, N. (2007). Outline of a microlearning agenda. Didactics of microlearning. Concepts, discourses and examples : 15-31.

Posting Komentar

0 Komentar